Menghafal tombol-tombol shortcut menjadi keharusan bagi pengguna Corel Draw agar bisa mengefektifkan kerjanya. Artinya, kita tidak perlu mencari tool yang tersembunyi di setiap menubar atau toolbox yang akan menambah panjang waktu kerja di corel.
Tombol shortcut adalah kombinasi tombol yang ada di keyboard untuk menggantikan perintah yang ada. Contoh: jika kita ingin melakukan perintah copy, kita harus menuju ke menu edit di menubar kemudian klik perintah copy, atau mengklik icon copy di standarbar. Untuk menyingkat waktu kita tak perlu melakukan itu,
karena cukup menekan tombol shortcut perintah copy yakni, CTRL+C. Begitu juga untuk perintah paste, cukup gunakan shortcut CTRL+V. Dan masih banyak lagi shortcut-shortcut yang lainnya.
Untuk mengetahui tombol-tombol shortcut yang lain, silakah menuju menu tool di menubar lalu klik option (tekan CTRL+J). Akan terbuka jendela baru menu option, lalu buka workspace > Customization > Commands. Selanjutnya klik View All. Disana Anda melihat semua tombol shortcut yang ada di corel draw dan menyimpannya.
Tips Mempercepat Kerja di Corel dengan Menciptakan Shortcut Sendiri
Buatlah shortcut-shortcut yang sering kita pakai saat bekerja dengan corel draw. Misalnya, ketika akan membuat gambar WPAP, tombol-tombol yang kita gunakan nantinya adalah Freehand, polygon, snap to object, smart fill tool, eyedropper, paintbucket, dll. Maka ciptakan shortcut untuk tool-tool tersebut versi kita sendiri. Cara ini lebih praktis dan lebih mudah untuk diingat daripada menghafalkan shortcut yang tersedia.
Langkah-langkah untuk membuat tombol shortcut sebagai berikut:
1.Buka option (ctrl+J) > workspace > Customization > Commands > shortcut Key.
2.Cari perintah yang akan kita berikan shortcut pada daftar menu yang berada disebelah kiri. Jika kita kesulitan untuk menemukan letak menunya, silahkan searching dengan klik icon teleskop dan ketikkan tool yang ingin kita cari. Misalnya kita ingin membuat shortcut untuk eyedropper.
3. Jika sudah ketemu, masukkan tombol shortcutnya sesuai keinginan kita di dalam kolom “New Shortcut Key”. Misalnya: ctrl+1,lalu klik assign. Beri tanda centang pada “Navigate to confligt on Assign” untuk memastikan bahwa tak ada shortcut yang konflik atau sama dengan shortcut yang baru saja kita buat. Jika terjadi konflik, anda bisa menghapusnya dan mengganti alternatif lain.
4. Selanjutnya tutup jendela option dan test shortcut yang baru saja Anda buat.
Demikian, semoga bermanfaat.
Tombol shortcut adalah kombinasi tombol yang ada di keyboard untuk menggantikan perintah yang ada. Contoh: jika kita ingin melakukan perintah copy, kita harus menuju ke menu edit di menubar kemudian klik perintah copy, atau mengklik icon copy di standarbar. Untuk menyingkat waktu kita tak perlu melakukan itu,
karena cukup menekan tombol shortcut perintah copy yakni, CTRL+C. Begitu juga untuk perintah paste, cukup gunakan shortcut CTRL+V. Dan masih banyak lagi shortcut-shortcut yang lainnya.
Untuk mengetahui tombol-tombol shortcut yang lain, silakah menuju menu tool di menubar lalu klik option (tekan CTRL+J). Akan terbuka jendela baru menu option, lalu buka workspace > Customization > Commands. Selanjutnya klik View All. Disana Anda melihat semua tombol shortcut yang ada di corel draw dan menyimpannya.
Tips Mempercepat Kerja di Corel dengan Menciptakan Shortcut Sendiri
Buatlah shortcut-shortcut yang sering kita pakai saat bekerja dengan corel draw. Misalnya, ketika akan membuat gambar WPAP, tombol-tombol yang kita gunakan nantinya adalah Freehand, polygon, snap to object, smart fill tool, eyedropper, paintbucket, dll. Maka ciptakan shortcut untuk tool-tool tersebut versi kita sendiri. Cara ini lebih praktis dan lebih mudah untuk diingat daripada menghafalkan shortcut yang tersedia.
Langkah-langkah untuk membuat tombol shortcut sebagai berikut:
1.Buka option (ctrl+J) > workspace > Customization > Commands > shortcut Key.
2.Cari perintah yang akan kita berikan shortcut pada daftar menu yang berada disebelah kiri. Jika kita kesulitan untuk menemukan letak menunya, silahkan searching dengan klik icon teleskop dan ketikkan tool yang ingin kita cari. Misalnya kita ingin membuat shortcut untuk eyedropper.
3. Jika sudah ketemu, masukkan tombol shortcutnya sesuai keinginan kita di dalam kolom “New Shortcut Key”. Misalnya: ctrl+1,lalu klik assign. Beri tanda centang pada “Navigate to confligt on Assign” untuk memastikan bahwa tak ada shortcut yang konflik atau sama dengan shortcut yang baru saja kita buat. Jika terjadi konflik, anda bisa menghapusnya dan mengganti alternatif lain.
4. Selanjutnya tutup jendela option dan test shortcut yang baru saja Anda buat.
Demikian, semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment